Sebuah Akhir Tanpa Pamit

"Bersamamu Atau Ditinggalkanmu Doa Masih Tetap Sama, Semoga Kau Bahagia."

Jika menurutmu melepaskan adalah cara terbaik
Aku tak peduli

Sejauh apa pun aku berusaha
Ujungnya akan sama
Kau akan memilih untuk pergi

Kau pikir melepaskan adalah suatu keberanian
Padahal berani melepas bagiku adalah suatu kebodohan
Kau pikir itu mudah?
Kau salah
Sungguh logikamu itu sangat salah

Jika tak berniat untuk menetap
Mengapa kau sengaja singgah begitu lama
Kau tahu seperti apa sakit hatiku?
Kau tahu seperti apa rapuhnya lukaku?

Justru hilangmu itu yang membuatku sangat menyedihkan
Kau paham wanita butuh penjelasan?
Diotakmu itu hanya ada cara mengajarkan bagaimana caranya berakhir tanpa sebuah kata pamit


18/09/2017
Yunita Nugraheni


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jangan Salahkan Jarak

Tak Bisa Kelain Hati

Hanya Sekedar Kenangan